Minsel.Sulut.Teraskata.com-Dengan adanya kabar dan berita tentang ketidak beresan dalam Proyek Upland di Desa Makaaroyen, kecamatan Modoinding, kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Dani W angkat suara tententang proyek Uplend yang sedang berjalan.
Dani W menjelaskan, Kelompok tani Bersinar yang di ketuai Jeisi Kariso (istrinya) dengan jumlah anggota 15 orang, telah mengelola proyek Upland sesuai dengan aturan main.
“Berjalan sesuai aturan dyan mekanisme yang ada apalagi setiap kelompok yang ada pada waktu yang lalu mendapatkan pelatihan-pelatihan bagimana untuk mengembangkan kelompok, mereka juga telah mendapat apresiasi warga,” ketika di hubungi lewat Via Telepon oleh media ini, Rabu (15/02/2023).
Diketahui Kelompok tani Bersinar mendapat perjanjian kerja sama dalam bentuk pengadaan pengerasan jalan kebun/pertanian usaha desa makaaroyen dengan sumber dana UPLAND TAHUN 2022 dengan total anggaran Rp. 175.000.000 (seratus tujuh puluh lima juta rupiah)
Menurut Dani W, Ketua kelompok tani Bersinar bersama anggota telah merealisasikan kerja nyata dalam membangun infrastruktur/jalan penghubung petani Desa Makaaroyen
“Pekerjaan jalan pertanian desa Makaaroyen dibangun berdasarkan Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan dalam pelaksanaannya melibatkan 10 hingga 15 anggota kelompok tani dalam pengerjaannya, dengan upah perhari sebesar Rp.200.000 / orang,” bebernya
Menurutnya pekerjaan pengerasan jalan berdasarkan RAB volume panjangnya 500 meter dan lebar 2,75 meter.
“Kalau berdasarkan RAB Volume panjang jalan adalah 500 meter tetapi dalam pengerjaannya di jadikan 643 meter, untuk lebar jalan adalah 2,5 meter di jadikan 2,75 meter.,” Jelasnya
Dani W juga menyatakan terkait berita yang menyebutkan bahwa dirinya yang menguasai proyek Upland tersebut tidak benar.
“Soal saya menguasai Proyek Upland dan menyingkirkan anggota kelompok lain, itu tidak benar,” jelas Suami dari ketua Kelompok Beriman Jeisi Kariso, juga merupakan salah satu Staf khusus Bupati Minsel (wel*)
Komentar